media dan sumber belajarnya sugianti bisri

Sinopsis Novel Sang Pemimpin

Sugianti Bisri | Minggu, Januari 17, 2016 |
Sinopsis
Nama    : Sultan tiro
========================
Judul novel          : Sang pemimpi
Pengarang           : Andrea Hirata
Penerbit               : yogyakarta bentang pusaka
Jumlah halaman  : 292 haaman
Sinopsis                :

Novel ini adalah novel kedua dari tetralogi laskar pelangi karya andrea hirata. Sang pemimpin adalah sebuah kisah kehidupan yang mempesona yang akan membuat pembacanya percaya akan tenaga cinta, percaya pada kekuatan mimpi dan pengorbanan, selain itu juga memperkuat kepercayaan kepada tuhan. Andrea berkelana menerobos sudut sudut pemikiran di mana pembaca akan menemukan pandangan yang berbeda dengan nasib, tantangan intelektualitas, dan kegembiraan yang meluap luap, sekaligus kesedihan yang mengharu biru. Selayaknya kenakalan remaja biasa, tetapi kemudian tanpa disadari kisah dan karakter karakter dalam buku ini lambat laun menguasai, potret potret kecil yang menawan akan menghentakkan pembaca pada rasa humor yang halus namun memiliki efek filosifis yang meresonasi.

Tiga orang pemimpin. Setelah tamat SMP, melanjutkan ke SMA, disinilah perjuangan dan mimpi ketiga pemberani ini dimulai. Ikal salah satu dari Laskar Pelangi danArai yang merupakan saudara sepupu Ikal yang sudah yatim piatu sejak SD dan tinggal di rumah Ikal, sudah dianggap anak sendiri oleh ayah Ikal dan ibu Ikal, dan Jimron, anak angkat seorang pendeta karena yatim pitu juga sejak kecil. Namun, pendeta yang sangat baik dan tidak memaksakan keyakinan Jimbron, malah mengantarkan Jimbron menjadi muslim yang taat.

Arai dn Ikal begitu pintar di sekolahnya, sedangan Jimbron, si penggemar kuda ini biasa biasa saja. Malah menduduki rangking 78 dari 160 siswa. Sedangkan Ikal dan Arai selalu menjadi lima dan tiga besar. Mimpi mereka sangat tinggi, karena bagi Arai, orang susah seperti mereka tidak berguna tanpa mimpi mimpi. Mereka berdua mempunyai mimpi yang tinggi yaitu melanjutkan belajar ke sarbonne prancis. Mereka terpukau dengan cerita pak Balia, kepaa sekolahnya, yang selalu menyebut nyebut indahnya kota itu. Kerja keras menjadi kuli ngambat mulai pukul dua pagi sampai tujuh dan dilanjutkan dengan sekolah, itulah perjuangan ketiga pemuda itu. Mati matian menabung demi mewujudkan impiannya. Meskipun kalau dilogika, tabungan mereka tidak akan cukup untuk sampai ke sana . Tapi jiwa optimisme arai tak terbantahkan .

Selesai SMA , arai dan ikal merantau ke jawa , bogor tepatnya . Seadangkan jibron lebih memilih untuk menjadi pekerja ternak kuda di belitang . jimbron menghadiahkan kedua celengan kudanya yang berisi tabungannya selama ini kepada ikal dan arai . Dia yakin kalau arai dan ial sampai di perancis , maka jiwa jimbron pun akan selalu bersama mereka . berbulan-bulan terkantun-kantung di bogor , mencari pekerjaan untuk bertahan hidup susahnya minta ampun . akhirnya setelah banyak pekerjaan tidak bersahabat ditempuh, ikal diterima menjadi tukang sortir (tukang pos), dan arai memutuskan untuk merantau ke kalimantan. Tahun berikutnya, Ikal memutuskan untuk kuliah di ekonomi UI. Dan setelah lulus, ada lowongan untuk mendapatkan beasiswa S2 ke Eropa. Beribu ribu pesaing berhasil ia singkirkan dan akhirnya sampailah pada pertandingan untuk memperebutkan 15 besar.
Saat wawancara tiba, tidak disangka, profesor pengujinya begitu terpukau dengan proposal riset yang diajukan ikal,meskipun hanya berlatar belakang sarjana ekonomi yang masih bekerja sebagai tukang sortir, tulisannya begitu hebat. Akhirnya setelah wawancara selesai, siapa yang menyangka, kejutan yang luar biasa. Arai pun ikut dalam wawancara itu. Bertahun tahun tanpa kabar berita, akhirnya mereka berdua dipertemukan dalam suatu forum yang begitu indah dan terhormat. Begitulah Arai, selalu penuh dengan kejutan. Semua ini sudah direncanakannya bertahun tahun. Ternyata dia kuliah di universitas mulawarman dan mengambil jurusan biologi. Tidak kalah dengan Ikal, proposal risetnya juga begitu luar biasa dan berbakat untuk menghasilkan teori baru.

Akhirnya sampai juga mereka pulang kampun ke belitong. Ketika ada surat datang, mereka berdebar debar membuka isinya. Punguman penerima beasiswa ke Eropa. Arai begitu sedih karena dia sangat merindukan kedua orang tuanya. Arai sangat ingin membuka kabar itu bersama orang yang sangat dia rindukan. Kegelisahan dimulai. Baik Arai maupun Ikal, keduanya tidak kuasa mengetahui isi dari surat itu. Setelah dibuka, hasilnya adalah Ikal diterima diperguruan tinggi Sorbone, Prancis. Setelah perlahan mencocokkan dengan surat Arai, inilah jawaban dari mimpi mimpi mereka. Kedua sang pemimpi ini diterima di Universitas yang sama. Tapi ini bukan akhir dari segalanya . Disinilah perjuangan dari mimpi itu di mulai , dan siap melahirkan anak-anak mimpi berikutnya.



Image result for sampul novel sang pemimpin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar