Sinopsis Novel Ijinkan Aku Menintaimu

Sinopsis

Nama                 : Hikmah maulida

=====================================

Judul novel          : Ijinkan aku mencintaimu

Pengarang           : Maria cecilia

Penerbit               : Sinar matahari

Jumlah halaman : 128 halaman

Sinopsis                :

Rambut yang panjang bergelombang, berkilauan saat terkena sinar matahari. Wajahnya yang cantik, semakin tampak jelita karena ditunjang oleh bulu mata lentik, bola mata bulat bening, hidung mancung, bibir tipis, dan dagu yang runcing. Dia akan semakin mempesona bila sedang tersenyum, karena sepasang senyum pipit akan muncul di kedua sudut bibirnya. Belum lagi gigi gingsulnya, yang jika tersenyum akan terlihat menambah manis senyumnya.

Selain cantik, dia juga cerdas dan pintar, terutama dibidang matematika semenjak dari SD sampai kini, nilai matematikanya pun selalu mendapatkan nilai sempurna, sepuluh. Siapa dia? “PINKK...! terdengar suara seseorang memanggil. Eh, bukan seseorang, tetapi banyak orang.

Karena memang yang memanggil nama itu bukan hanya satu orang, melainkan 3 orang anak remaja seusianya mengenakan seragam sekolah yang juga sama dengan yang dikenakan oleh cewek cantik yang dipanggil Pink. Cewek cantik yang mirip boneka barbie dengan kecantikannya yang begitu sempurna itu menengok ke belakang. Itu berarti, “pink adalah nama panggilannya.

Karena kalau nama panggilannya bukan Pinki, manalah mungkin dia akan menengok ke arah asal suara yang memanggil. Dan memang namanya adalah Pink!, sehingga di bisa dipanggil pink. Adapun nama panjang cewe cantik penuh pesona yang masih tercatat sebagai salah seorang siswi kelas tiga SMP Negeri 49 Jakarta ini adalah Pinki julia sari

Saat itu, tampak dari belakang, beberapa orang cewe sebayanya, yang juga mengenakan seragam sekolah sebagaimana yang dikenakan olehnya, melangkah agak cepat menuju kearahnya. “haiii...! “ sapa Pinki sambil tersenyum begitu teman temannya mendekat. “hai juga! “ balas ketiga anak remaja seusianya. “gua kira kalian udah jalan duluan”, katanya kemudian.